Search
Arsip Blog
-
▼
2010
(24)
-
▼
Oktober
(17)
- Read more function
- How to backup your "Widgets"
- How to change the template
- Tutorial in creating blog in Blogspot
- IP Address Tracer
- Artisteer, The Automated Web Designer
- Mikrotik as Bridge
- How can I make my blog load faster?
- Adding Live Traffic Tracking Tool to Blog
- Add Yahoo Mesenger to Blog
- Pengenalan Joomla!!
- pembuatan antena wajanbolic untuk Wireless Internet
- setup awal mikrotik
- squid penyimpan cahce bandwith
- Upload website to hosting
- Kaspersky 2010
- SmadAV 8.3 Pro + Key
-
▼
Oktober
(17)
pembuatan antena wajanbolic untuk Wireless Internet
(Sumber : Bagya Soetowo – bagya217@yahoo.com)
Bahan Utama :
1. Wajan dengan diameter minimal 40cm (harga sekitar Rp. 40.000,-)
2. USB Wireless LAN (harga sekitar Rp.200.000,-)
3. Pralon 3” panjang sekitar 23 cm.
4. Tutup Pralon 3” 2 buah (harga sekitar 2 x Rp. 4.000,-)
5. Aluminium Foil secukupnya.
6. Busa/Styrofoam bekas kemasan barang elektronik secukupnya.
7. Kabel USB (harga sekitar Rp.20.000,-)
8. Kabel UTP 12m (harga sekitar Rp.3.000,-/m)
Antena Wajanbolic terdiri dari 3 bagian utama :
1. Reflektor berbentuk Parabola menggunakan Wajan
2. Bagian Sensitif antena berbentuk Tabung berisi USB WLAN
3. Kabel penghubung antena ke komputer
Prinsip kerja antena Wajanbolic seperti antena parabola lainnya, yaitu menempatkan
bagian sensitif antena pada titik fokus parabola (wajan) sehingga semua gelombang
elektromagnet yang mengenai wajan akan terkumpul dan diterima oleh bagian sensitif
tersebut. Berikut ini kita bahas satu persatu.
1. Reflektor berbentuk Parabol menggunakan Wajan
Gunakan wajan dengan diameter minimal 40cm. Ukuran wajan lebih besar makin baik karena akan lebih banyak gelombang radio yang diterima. Hal terpenting pada bagian ini, adalah penentuan titik fokus wajan. Untuk itu gunakan rumus dibawah ini :
Catat posisi titik fokus tersebut. Nantinya mulut Tabung Sensitif antena harus berada
pada titik fokus tersebut.
Pasang Tutup Pralon 3” dengan mur/baut tepat ditengah wajan sebagai pemegang
Tabung bagian sensitif (lihat Gambar 1 A).
2. Tabung Sensitif Antena
Bentuk jadi Tabung sensitif dapat dilihat di Gambar 1B, berupa pipa pralon yang di
bagian dalamnya ditempatkan USB WLAN (Gambar 1C).
Sebagai Tabung dapat digunakan Pipa Pralon 3” sepanjang 23cm dan bungkus 16cm
dari panjangnya dengan Aluminium foil (Ingat ! Pipa Pralon 3” berdiameter 90cm),
Tutup salah satu ujung pipa yang terbungkus Aluminium dengan Tutup Pralon 3”.
Bagian dalam Tutup Pralon tersebut harus juga dilapisi Aluminium (Gambar 1D).
Buat lobang pada Pipa untuk menempatkan USB WLAN di dalam Pipa. Tentukan
Posisi USB WLAN 5cm dari Tutup Pralon. Jika digunakan Tabung ukuran lain, posisi
USB bisa ditentukan sebagai berikut :
Pasang USB LAN di dalam Tabung dan untuk memperkuat posisinya jepit dengan
Busa/Styrofoam (Gambar 1E).
Setelah Tabung Sensitif selesai pasang ke Wajan, bila perlu gunakan lem atau sekrup
(Lihat Gambar 1F)
Gambar 1 :
Desain lebih detail dapat dilihat pada Gambar 2.
Gambar 2 :
3. Kabel Penghubung Antena ke Komputer
Setelah Wajanbolic selesai dirangkai maka siap dipasang, misalnya diatas genteng
rumah (ketinggian sekitar 9m). Namun sebelumnya perlu kita siapkan Kabel
penghubung antara antena dengan konektor USB komputer. Untuk itu gunakan kabel
USB yang biasanya disediakan pada paket USB WLAN. Potong ditengah kabel USB
tersebut dan perpanjang dengan menggunakan kabel UTP (kabel LAN). Cara
menyambung Kabel USB dengan Kabel UTP adalah sebagai berikut :
OK, lengkap sudah perangkat Wajanbolic kita. Pasang Wajanbolic, arahkan ke
Menara antena Wireless Internet Provider (tentu sebelumnya anda harus mendaftar
sebagai pengguna Provider tersebut). Install software USB WLAN dan lakukan
koneksi dengan software tersebut. Jangkauan kerja antena ini sekitar 1-2km.
Selamat mencoba, semoga bermanfaat.
Salam buat Open Source Community!
Website translator
Pengikut
CBox
Link Exchange
The button image will displayed on your site like this
0 comments:
Posting Komentar